Doom: Eternal Abyss Rilis Januari 2026: Aksi Brutal Melawan Iblis!

Doom: Eternal Abyss Rilis Januari 2026: Aksi Brutal Melawan Iblis!
Doom: Eternal Abyss Rilis Januari 2026: Aksi Brutal Melawan Iblis!

Aolifeifeiyao.com – id Software dan Bethesda mengumumkan Doom: Eternal Abyss, ekspansi terbaru untuk game first-person shooter Doom Eternal, yang akan rilis pada 21 Januari 2026 untuk PlayStation 5, Xbox Series X/S, dan PC. Di perkenalkan di QuakeCon 2025, trailer perdananya memamerkan petualangan Doom Slayer di dimensi baru Abyssal Rift, menghadapi iblis mutan yang lebih ganas. Dengan demikian, game ini jadi sorotan gamer Indonesia penggemar aksi cepat. 

Ekspansi ini hadirkan Chaos Combat System, memperkenalkan senjata baru seperti Void Reaver dan mekanisme eksekusi berbasis lingkungan. Fitur Dynamic Hellscapes membuat medan perang berubah secara real-time, menambah tantangan. Selain itu, Abyssal Rift menawarkan arena multi-level dengan visual memukau via id Tech 8, mendukung ray tracing dan 120 fps.

“Kami ingin aksi Doom lebih brutal dan tak terduga,” ujar direktur game Hugo Martin, seperti di kutip Aolifeifeiyao.com. Mode Battlemode 2.0 hadirkan multiplayer asimetris dengan hingga enam pemain. Netizen antusias via tagar DoomAbyss, memuji intensitas pertarungan, meski beberapa khawatir soal harga DLC (di perkirakan Rp400 ribu). Pre-order edisi Slayer di buka November 2025 dengan bonus Abyss Skin Pack.

Pamali: Indonesian Folklore Horror – Exploring Mystical Terror in Indonesian Culture

Pamali: Indonesian Folklore Horror – Exploring Mystical Terror in Indonesian Culture
Pamali: Indonesian Folklore Horror – Exploring Mystical Terror in Indonesian Culture

AOLIFEIFEIYAO.COM – Pamali: Indonesian Folklore Horror adalah game horor buatan Indonesia yang mengangkat cerita rakyat dan kepercayaan lokal. Temukan pengalaman horor yang unik, penuh pantangan dan nuansa budaya nusantara dalam game ini.

Dalam dunia game horor yang didominasi oleh tema zombie, rumah sakit angker, dan entitas supernatural ala Barat, hadir sebuah game yang berbeda dan sangat relevan bagi para pencinta budaya lokal: Pamali: Indonesian Folklore Horror. Game ini dikembangkan oleh StoryTale Studios, developer asal Bandung, Indonesia, dan pertama kali dirilis pada tahun 2018 melalui platform Steam.

Pamali menawarkan pengalaman horor yang unik, bukan hanya dari sisi jumpscare atau suasana mencekam, tapi juga melalui eksplorasi kepercayaan, mitos, dan pantangan dalam budaya Indonesia yang begitu kaya.

Konsep dan Alur Cerita

Pamali mengusung pendekatan episodik, di mana setiap cerita atau “folklore” menyajikan pengalaman dan kisah yang berbeda. Hingga kini, terdapat empat cerita utama (folklore):

  1. The White Lady (Kuntilanak)
    Menceritakan seorang pemuda yang kembali ke rumah orang tuanya dan mengalami gangguan dari arwah perempuan berpakaian putih. Terinspirasi dari kisah kuntilanak dalam cerita rakyat Jawa.
  2. The Tied Corpse (Pocong)
    Mengisahkan pengalaman seorang pria yang bekerja sebagai penggali kubur dan tanpa sengaja membangunkan arwah pocong.
  3. The Little Devil (Leak)
    Terinspirasi dari mitos Bali tentang leak dan praktik ilmu hitam. Episode ini memperkenalkan unsur budaya Bali yang sangat kuat.
  4. The Hungry Witch (Bubrah)
    Kisah tentang pantangan membongkar rumah tanpa ritual yang tepat. Menjelajah mitos pembangunan rumah dan gangguan makhluk halus yang marah karena pantangan dilanggar.

Setiap episode berdiri sendiri namun memiliki benang merah: jika pantangan dilanggar, maka bencana akan datang. Pemain ditantang untuk mempelajari, menghormati, atau mengabaikan pantangan tersebut—dan setiap pilihan akan memengaruhi ending.

Fitur Utama Game Pamali

  • Nuansa Budaya Lokal yang Kental
    Dari rumah-rumah tua khas Jawa hingga detail kecil seperti sajian sesajen, kaligrafi, dan dialog bahasa Indonesia yang natural.
  • Sistem Multiple Ending
    Pilihan pemain memengaruhi alur cerita dan ending. Ini menciptakan replayability tinggi.
  • Interaksi Mendalam dengan Lingkungan
    Pemain bisa memeriksa benda-benda, membuka catatan, membaca buku harian, dan menemukan petunjuk melalui eksplorasi.
  • Suasana Horor Psikologis
    Tidak selalu menakuti dengan visual, tetapi melalui suasana, suara-suara, dan tekanan psikologis yang membuat pemain was-was.

Representasi Budaya Indonesia

Pamali tidak hanya menghadirkan cerita horor, tetapi juga membawa pemain untuk memahami kepercayaan masyarakat Indonesia, seperti larangan menyapu malam hari, tidak boleh membangun rumah dalam keadaan marah, atau pentingnya ritual kematian.

Game ini memperlihatkan bagaimana cerita rakyat (folklore) bukan sekadar mitos, tapi menjadi bagian dari cara hidup masyarakat. Bagi orang Indonesia, pamali (pantangan) bukan hanya tabu, tetapi juga bentuk penghormatan terhadap nilai leluhur.

Respon dan Pengaruh

Sejak dirilis, Pamali mendapat banyak pujian baik dari gamer Indonesia maupun luar negeri. Banyak YouTuber horor seperti PewDiePie, Markiplier, dan Windah Basudara memainkan game ini, yang turut mengangkat pamali ke pasar internasional.

Game ini juga menjadi bukti bahwa Indonesia mampu menciptakan game berkualitas, dengan identitas lokal yang kuat tanpa harus meniru barat.

Spesifikasi Minimum (Versi PC Steam)

  • OS: Windows 7 (64-bit) atau lebih baru
  • Prosesor: Intel i5 atau setara
  • Memori: 4 GB RAM
  • Grafis: NVIDIA GTX 660 atau lebih tinggi
  • Penyimpanan: Sekitar 5 GB ruang kosong

Pamali: Indonesian Folklore Horror bukan hanya sekadar game horor, tetapi juga karya seni yang membawa kekayaan budaya Indonesia ke dalam bentuk interaktif. Dengan menyajikan kisah mistis yang berakar pada budaya lokal, Pamali mengajak pemain untuk belajar sambil takut, menghargai kepercayaan yang sering dianggap sepele, dan membuka mata dunia bahwa Indonesia punya harta karun budaya yang layak ditakuti—dalam cara yang unik dan mendalam.